Pelangi

Selama 13 tahun hidup gue, gue baru pernah sekali lihat pelangi secara langsung.
Gue pernah lihat pelangi lainnya.
Tapi itu pelangi rekayasa yang gue munculkan sendiri dengan cara menyemprotkan air ke cermin yang sedang memantulkan cahaya matahari.
Voila, jadilah pelangi-pelangian.

Pertama kali gue tahu tentang pelangi dari lagu legendaris berjudul "Pelangi" yang setiap hari gue nyanyikan selama di TK.
Juga dari lembar kerja siswa yang gue kerjain sewaktu masih TK. (Ituloh, buku LKS yang isinya gambar-gambar ga berwarna yang menunggu untuk diwarnai oleh anak-anak TK yang masih innocent.)

Saat itu gue bingung, kenapa begitu banyak cerita tentang pelangi dan gue ga pernah bisa menggambarkannya secara jelas di pikiran gue. Mungkin karena gue belum pernah lihat secara langsung..

Sampai satu hari..

Sewaktu gue masih di kelas 2 SD, dalam perjalanan berangkat dari rumah ke SD gue yang lumayan jauh, gue tidur di pangkuan pengasuh gue di kursi belakang mobil.
Setelah gue udah ga ngerasa ngantuk lagi, gue buka mata dan melihat ke luar jendela mobil.
Saat itu pagi masih cerah, tapi terasa dingin karena di luar sedang hujan.
Hujan, tapi langit cerah? Aneh, pikir gue saat itu.
Sesampainya gue disekolah, hujannya udah reda. Gue turun di gerbang sekolah, dan gue berjalan menuju kelas gue saat gue melihat sesuatu yang aneh. Langit cerah diwarnai oleh warna-warna aneh yang kemudian gue kenali sebagai pelangi. Inikah pelangi yang lagunya selalu gue nyanyikan di TK itu?

Weird.
Sejak itu gue ga pernah lihat pelangi lagi.
Dan hari itu menjadi hari aneh yang masih gue ingat sampai hari ini.